Foto: Mouse Rexus Xierra X15

Gamer, mouse gaming adalah salah satu alat gaming langsung bersentuhan dengan tangan. Karenanya, kendala yang sering dihadapi adalah paparan kotoran atau noda, baik dari tangan maupun dari lingkungan sekitar.

Dahulu, mungkin sedikit orang yang mempedulikan hal ini karena banyak mouse yang didominasi warna hitam sehingga tidak kelihatan jika terkena noda. Namun, saat ini, banyak bermunculan mouse dengan warna putih yang tentunya dilengkapi dengan kabel warna putih pula.

Mouse dengan kabel berwarna putih rentan terhadap kotoran. Ada sedikit kotoran yang menempel tentu saja akan menjadikannya berubah warna.

Masalah lain dari kabel berwarna putih adalah perubahan warna. Ini disebabkan oleh paparan zat kimia, paparan matahari langsung, dan juga oleh paparan kotoran yang mengendap pada permukaan kain atau jaket pembungkus kabel.

jadi salah satu hardware penting dalam aktivitas gaming di komputer selain headset, kartu grafis, speaker, keyboard dan perangkat keras sejenis. Untuk itu, tetikus pun wajib dirawat secara rutin agar awet.

Di sini, kita akan secara khusus membahas cara untuk membersihkan kabel mouse gaming, terutama yang berwarna putih. Sekali lagi, kita akan membahas secara khusus kabelnya saja, sedangkan untuk membersihkan mouse secara umum bisa dibaca di sini.

Ilustrasi: Mouse DAXA Air

Dua Bahan Pembungkus Kabel Mouse Gaming

Sebelum membersihkannya, sebaiknya kita mengenali bahan yang menjadi pembungkus kabel mouse gaming. Saat ini ada dua bahan yang mendominasi kabel mouse gaming, yaitu bahan braided nylon atau nilon rajut dan paraflex atau paracord.

Nilon Rajut

Nilon adalah kain sintetis yang terbuat dari produk minyak bumi. Karena itu, nilon digolongkan sebagai kain sintetis.

Itu berbeda dengan kain non sintetis yang seratnya didapatkan dari hewan atau tumbuhan, seperti wol yang berasal dari bulu domba, linen dan katun dari serat buah kapuk randu, atau sutra yang diperoleh dari serat yang dirajut ulat sutera.

Nilon diciptakan dan dikembangkan pada tahun 1930-an oleh Wallace Carothers, seorang ahli kimia dari Amerika, yang bekerja di perusahaan Dupont Chemical. Perusahaan ini hingga saat ini tetap memproduksi berbagai bahan olahan minyak bumi.

Kekuatan serat nilon langsung diakui sejak diperkenalkan ke publik pada 1938. Banyak peralatan militer yang kemudian mengadopsi serat ini dalam peralatannya, seperti untuk membuat parasut, seragam militer, strap atau tali pada senapan, dan lain sebagainya. Nilon juga akhirnya digunakan sebagai serat pendukung dalam sebuah ban.

Paraflex atau Paracord

Kabel Paracord merupakan pengembangan lebih lanjut dari material nilon rajut. Jenis kabel ini mempunyai tingkat fleksibilitas yang jauh lebih tinggi dari kabel braided nylon.

Fleksibilitas tersebut membuat pergerakan mouse jadi lebih ringan. Kabel paracord juga lebih lentur sehingga akan kembali ke posisi semula meski digulung sedemikian rupa.

Pergerakan mouse yang lebih fleksibel, tentu akan meningkatkan performa gaming kamu. Contohnya seperti game FPS atau MOBA yang membutuhkan refleks yang hebat dan pergerakan mouse yang cepat dan akurat, kamu bisa langsung rasain bedanya.

Meski fleksibel dan lentur, kabel ini mempunyai kekuatan yang tak kalah dibandingkan dengan kabel braided nylon. Penggunaan pelindung dan sekaligus isolator kabel dengan bahan semacam Thermoplactic elastomer (TPE) membuat kabel ini tetap mempunyai daya kekuatan maksimal.

Foto: Mouse DAXA Air

Cara Mudah Membersihkan Kabel Mouse Gaming (Putih)

Kedua bahan pembungkus kabel tersebut mempunyai ketahanan terhadap air sehingga kamu bisa menggunakan lap yang dibasahi saat membersihkannya. Namun, perlu diingat, kabel tersebut tetaplah bagian dari komponen elektronika yang rentan rusak akibat air sehingga kamu harus berhati-hati saat mengaplikasikan cairan pada perangkat tersebut.

Cara yang bisa dilakukan untuk membersihkannya adalah sebagai berikut:

1. Pastikan mouse gaming dalam keadaan mati

Ini sangat penting agar kalian terhindar dari risiko tersetrum atau terjadi hubungan pendek. Pastikan mouse dalam keadaan mati dan tercabut dari port USB PC. Cara ini juga akan memudahkan kamu untuk membersihkannya.

2. Gunakan kain berbahan katun atau serat mikro

Selanjutkan siapkan kain dengan bahan katun atau microfibre yang sebelumnya telah dibasahi dengan cairan pembersih. Cukup dibasahi saja, jangan terlalu basah.

Cairan pembersih yang digunakan dapat berupa air yang dicampur deterjen, pembersih kaca, atau cairan pembersih khusus untuk kain.

3. Aplikasikan pembersihan

Dengan menggunakan kain yang sudah dibasahi pembersih tersebut, aplikasikan cara pembersihan. Awalnya adalah dengan menepuk-nepuk bagian kotor pada kabel agar cairan pembersih mengenai pemukaan kabel sehingga nantinya kotoran mudah terangkat.

Selanjutnya, lakukan penggosokan dengan kembali menggunakan kain yang dibasahi cairan pembersih. Aplikasikan hal ini hingga kotoran terangkat dari kabel.

4. Keringkan dengan menggunakan lap yang menyerap

Langkah selanjutnya adalah menggunakan lap kering dan bersih untuk mengeringkan sisa cairan yang ada pada kabel. Pastikan kamu menggunakan lap yang menyerap cairan untuk mendapatkan hasil maksimal.

5. Angin-anginkan kabel

Mouse jangan langsung digunakan kembali dengan mengoneksikannya ke PC. Angin-anginkan dulu agar cairan atau kelembapan benar-benar hilang.

Kamu juga dapat membantu proses ini dengan menempatkan mouse di depan kipas angin yang menyala. Semburan angin akan membuat cairan cepat kering hingga di dalam serat-serat nilonnya.

Cara sederhana tersebut dapat diaplikasikan untuk mouse kesayangan kamu, terutama yang berwarna putih. Lihat perbedaannya, setelah dibersihkan dengan cara tersebut, mouse akan kembali tampak menarik untuk dilihat.

Selain untuk menjaga agar awet dan tahan lama, membersihkan kabel mouse gaming saat ini juga sangat disarankan, yaitu agar mouse gaming tetap higienis dan bersih saat kalian gunakan, terhindar dari paparan virus Covid-19.