Gamer, kejadian keyboard gaming terkena tumpahan air mungkin saja kita alami. Maklum, saat bermain game atau bekerja menggunakan komputer, air minum biasa berada di dekat keyboard agar mudah dijangkau untuk diminum.

Sayangnya, karena perhatian kita terfokus pada game yang ada di layar komputer, seringkali tanpa sengaja kita menumpahkan air minum di atas keyboard gaming. Tentu saja tumpahan air itu dapat menyebabkan arus pendek pada komponen elektronik keyboard.

Dan, sayangnya lagi, banyak produsen alat elektronik yang tidak mau menggaransi produk yang rusak karena terkena tumpahan air. Garansi akan otomatis hangus jika ditemukan bahwa produk keyboard rusak karena terkena tumpahan air.

Jika kamu mengalami hal serupa, jangan panik. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar keyboard gaming kamu dapat berfungsi kembali dengan baik meski terkena tumpahan air. Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan.

Foto: Keyboard Daxa M71 Pro

1. Segera cabut konektor USB keyboard

Hentikan aktivitas menggunakan komputer dan segera lakukan tindakan dengan mencabut konektor USB keyboard yang terhubung ke komputer. Segera mematikan aliran arus listrik ini akan mencegah terjadinya arus pendek atau konsleting pada sirkuit keyboard.

2. Cabut baterai pada keyboard nirkabel

Untuk keyboard nirkabel atau wireless seperti Daxa M71 Pro, segera matikan keyboard dan cabut baterai Lithium Ion yang ada di dalamnya.  Keringkan baterai dengan lap secara tersendiri.

3. Copot keycap-nya

Secara hati-hati, copot semua keycap keyboard. Sebelumnya, foto posisi keycap terlebih dulu agar mudah mengembalikan posisi hurufnya seperti semula.

4. Lepaskan switch keyboard mekanikal

Untuk keyboard mekanikal, kamu bisa melepaskan switch nya satu per satu dengan menggunakan switch puller yang biasa ada dalam kemasan. Lakukan secara hati-hati agar pin tidak patah atau bengkok.

5. Gunakan lap lembut

Bersihkan komponen keyboard dengan menggunakan lap kain lembut berbahan katun yang menyerap air. Hindari menggunakan tisu karena cenderung akan menempel.

6. Balik atau miringkan posisi keyboard

Setelah semua komponen tombol dilepas, keringkan bagian dalam keyboard dengan mebalikan posisinya. Tujuannya agar air mengalir keluar.

Bagi kamu yang menggunakan keyboard non-mekanikal atau keyboard membran, setelah keycap dicabut semua, segera miringkan posisinya. Jangan dibalik karena air justru akan tetap berada di bawah lapisan membrannya.

Diamkan keyboard dalam posisi ini selama setidaknya 24 jam. Selama itu, keyboard dilarang untuk digunakan.

7. Keringkan dengan bantuan pengering rambut

Setelah didiamkan selama beberapa waktu, pastikan tidak air di dalam keyboard. Kamu bisa menggunakan mesin pengering rambut atau hair dryer dan menyemprotkannya ke seluruh bagian keyboard, terutama di sela-sela pin switch keyboard.

Jika memungkinkan, kamu bisa meminjam kompresor penyemprot udara seperti yang biasa digunakan pada bengkel motor dan menyemprot seluruh bagian keyboard. Cara ini juga bisa sekalian digunakan untuk membersihkan debu atau kotoran yang kerap mengganggu kinerja keyboard.

8. Pasang kembali tombol dan baterai secara benar

Jika dirasa sudah kering sempurna, pasang kembali switch dan keycap keyboard secara benar. Pastikan pin switch terpasang lurus agar tidak bengkok atau patah. Untuk keyboard nirkabel, pasang kembali baterai pada keyboard.

Foto: Keyboard Rexus Legionare MX8

9. Tes keyboard

Setelah semua kembali terangkai dengan baik, saat mengetes keyboard dengan mengoneksikannya dengan komputer. Tes fungsi masing-masing tombol.

10. Pertimbangkan menggunakan keyboard anti-air

Kecelakaan tumpahan air bisa saja terjadi pada semua pengguna keyboard. Karenanya, ada baiknya kamu mempertimbangkan untuk menggunakan jenis keyboard yang mempunyai teknologi anti air seperti Rexus Legionare MX8 yang sudah bersertifikasi IP67.

Perlu diingat, daripada kita repot memperbaiki keyboard yang terkena tumpahan air, lebih baik membiasakan diri untuk meletakkan gelas air minum agak jauh dari semua perangkat elektronik dan perangkat gaming. Hal ini tentu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terhadap perangkat tersebut akibat paparan air.