Foto: Charger wireless Mouse Daxa Pro

Gamer, buat salah satu teknologi tambahan yang disertakan pada mouse gaming layaknya mouse Daxa Pro adalah wireless charger atau pengisi daya nirkabel. Meski lebih praktis, namun beberapa pengguna justru menemukan wireless charger-nya tidak berfungsi saat digunakan untuk mengisi mouse gaming. Yuk, kita pelajari agar lebih paham cara penggunaannya.

Pengisian daya mouse gaming dengan menggunakan wireless charger memang bukanlah teknologi baru. Sebelum diaplikasikan pada perangkat gaming nirkabel, mode pengisian ini sudah banyak digunakan pada perangkat ponsel.

Standar Teknologi Wireless Charger

Teknologi wireless charger memiliki dua teknologi. Yang pertama adalah induksi medan magnet dan yang kedua teknologi resonansi medan magnet. Hadirnya dua teknologi ini, dihasilkan beberapa standar wireless charger bergantung pada konsorsium tertentu. Ada beberapa standar pengisi daya nirkabel saat ini, yaitu:

Qi

Standar teknologi pertama wireless charger pertama dihadirkan oleh konsorsium Wireless Power Consortium. Konsorsium ini menghadirkan standar yang disebut Qi (dibaca “Chee”).

Teknologi ini menghadirkan wireless charger dengan standar induksi medan magnet dan teknologi resonansi medan magnet sekaligus. Standar Qi sendiri adalah standar paling populer karena didukung oleh berbagai produsen ponsel terkemuka.

Teknologi ini juga bisa ditemukan dalam wireless charger yang ada dalam paket mouse gaming Daxa Pro. Pengguna tinggal meletakkan mouse di atasnya untuk mengisi daya.

Powermat

Standar kedua adalah Powermat. Powermat ini diinisiasi oleh Power Matter Alliance atau PMA. Standar ini menerapkan teknologi induksi medan magnet.

Meskipun menerapkan teknologi yang sama dengan Qi, PMA tidak memiliki kompabilitas dengan Qi. Jadi, perangakat nirkabel yang mendukung Qi wireless charging biasanya tidak dapat diisi daya memakai wireless charger pad yang mendukung teknologi PMA.

Resenze

Teknologi Rezense dibesut oleh konsorsium yang bernama Alliance for Wireless Power atau A4WP. Standar ini menggunakan resonansi medan magnet untuk mentransfer daya.

Keunggulan dari standar ini adalah perangkat tidak perlu berada langsung di atas wireless charger pad. Teknologi ini juga memungkinkan mengisi beberapa perangkat sekaligus.

 Cara Pengisian yang Tepat

Seperti disebutkan di atas, masing-masing teknologi pengisan daya nirkabel hanya kompatibel untuk beberapa merek perangkat yang mendukung teknologi tersebut. Mouse gaming Daxa Pro didukung oleh teknologi wireless charging dengan standar Qi sehingga perangkat tersebut hanya bisa diisi daya secara nirkabel dengan menggunakan charging pad berstandar Qi.

Cara pengisian mouse gaming seperti mouse Daxa Pro dengan menggunakan charger nirkabel sebenarnya sangat mudah. Pengguna tinggal meletakkannya di atas piringan charging pad.

Jika proses pengisian berhasil, maka akan lampu LED indikator di pinggiran piringan charging pad akan berubah dari hijau menjadi berwarna biru dan LED pada mouse akan berkedip. Jika tidak berhasil, maka lampu charging pad akan tetap berwarna hijau.

Jika pengisian tidak berhasil, maka ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.

1. Koneksikan dengan kepala charger yang tepat

Piringan wireless charger mendapatkan daya dari kepala charger yang terkoneksi dengan terminal listrik rumah. Gunakan kepala charger yang tepat dengan kapasitas arus 0.5A – 2.0/2.4A dan arus standar 5V.

2. Koneksikan dengan PC atau laptop

Piringan charger wireless juga dapat memperoleh daya dari port USB PC atau laptop dengan menggunakan kabel data.

3. Pastikan kabel konektor charger berfungsi baik

Caranya adalah dengan tes mengoneksikan charging pad dengan sumber daya. Jika kabel berfungsi baik, maka lampu indikator pada charging pad harus menyala hijau.

Jika kamu menggunakan kepala charger yang mendukung fast charging, maka sebaiknya menggunakan kabel data yang mendukung fast charging pula seperti produk kabel Rexus ini.

4. Pastikan posisi mouse diletakkan dengan tepat

Dalam charging pad terdapat kumparan yang berfungsi untuk menghasilkan induksi electromagnet. Kumparan tersebut harus tepat berada di bawah bagian baterai mouse.

Untuk mouse Daxa Pro, baterai berada sedikit di pangkal mouse, tepat di bawah logo. Karenanya, posisikan pangkal mouse harus berada di atas kumparan lingkaran charging pad.

Cara mudah untuk memastikan titik induksi adalah dengan menggerakkan mouse di atas charging pad hingga memperoleh titik pengisian yang tepat.

5. Hubungi produsen

Jika cara di atas sudah dilakukan tetapi tidak berhasil, kamu bisa menghubungi pihak Rexus untuk melaporkan permasalahan yang kamu hadapi. Terdapat opsi penggantian charging pad jika memang perangkat wireless charger kamu itu mengalami cacat pabrik.

Penggunaan charger wireless pada mouse gaming nirkabel Daxa Pro tentu lebih praktis. Tetapi perlu diingat bahwa teknologi ini hanyalah salah satu pilihan pengisian daya.

Kamu tetap bisa mengisi daya mouse gaming Daxa Pro dengan menggunakan kabel. Meski terkesan konvensional, cara ini justru bisa secara mudah memastikan mouse terisi daya secara cepat dan pasti.