Gamer, kabel HDMI (High–Definition Multimedia Interface) merupakan salah satu komponen penting agar Capture Card Rexus HD100 dapat berfungsi dengan baik saat melakukan game streaming. Kabel HDMI berfungsi untuk melakukan transfer audio visual lintas perangkat.
Dengan menggunakan kabel ini, kamu bisa menghubungkan perangkat audio visual, seperti televisi, komputer, ponsel, dan capture card. Dalam game streaming, kabel ini menghubungkan antara capture card Rexus HD100 dengan peralatan game, seperti ponsel, PS4, ataupun komputer.
Tidak Asal Kabel HDMI
Saat ini, ada banya tipe dan jenis kabel HDMI yang ada di pasaran. Harganya pun bervariasi tergantung kualitasnya.
Sayangnya, tidak semua tipe kabel HDMI bisa digunakan untuk mengakomodasi capture card. Ada spesifikasi yang harus disesuaikan dengan kebutuhan transfer data dan resolusi yang diminta oleh perangkat.
Jika tidak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan oleh perangkat, maka akan muncul beberapa kendala dalam penggunaan. Kendala yang sering terjadi adalah perangkat capture card tidak terdeteksi. Akan muncul notifikasi “No Signal” pada komputer.
Kendala selanjutnya adalah tidak muncul suara ataupun gambar. Selain itu, penggunaan HDMI yang tidak sesuai juga berakibat terjadinya flickering atau gambar yang berkedip dan penurunan kualitas gambar.
Pilih Kabel HDMI yang Sesuai
Dengan adanya perbedaan berbagai aspek tersebut, pertanyaan kamu pasti, “Kabel HDMI mana yang sebaiknya dipilih?” Kamu bisa memilihnya berdasarkan tiga faktor, yaitu tipe konektor, standar resolusi gambar, dan panjang kabel. Yuk, kita bahas satu per satu.
-
Pilih berdasar tipe konektor
Sesuaikan tipe konektor dengan peralatan digital yang ingin dihubungkan dengn tipe konektor yang ada di kabel HDMI yang hendak kamu beli. Tipe konektor kabel HDMI dibagi menjadi lima tipe, mulai dari konektor tipe A hingga tipe E.
Di sini, kita akan bahas tiga tipe saja. Tiga tipe konektor inilah yang sering digunakan pada beragam perangkat gaming dan streaming saat ini.
Konektor tipe A (HDMI ? HDMI)Untuk menghubungkan kamera atau perekam video, konsol game, capture card, serta PC ke televisi, pilihlah kabel HDMI tipe A. Tipe ini merupakan bentuk konektor HDMI yang paling populer dengan kedua ujung konektor yang berbentuk sama.
Konektor tipe C (HDMI ? mini HDMI)HDMI tipe C biasa disebut juga sebagai mini HDMI. Tipe ini memiliki satu sisi konektor seperti HDMI pada umumnya dan konektor HDMI yang lebih kecil di sisi lainnya. Biasanya, tipe konektor ini ada di kamera video atau kamera digital.
Konektor tipe D (HDMI ? mikro HDMI)Tipe konektor ini biasa digunakan jika kamu ingin menghubungkan ponsel atau tablet ke perangkat dengan tiope konektor HDMI. Dengan jenis kabel HDMI dengan konektor tipe D, kamu dapat melihat foto, menonton film, dan menayangkan game yang sedang dimainkan dari perangkat mobile.
-
Sesuaikan dengan standar resolusi
- Kabel HDMI versi 1.4: Kompatibel dengan tampilan video beresolusi 4K (30Hz) dan 3D
- Kabel HDMI versi 2.0: Kompatibel dengan video beresolusi 4K (60Hz)
- Kabel HDMI versi 2.0a: Kompatibel dengan konten beresolusi standar HDR (High Dynamic Range) dan Ultra HD (High-Definition) Blu-ray.
- Kabel HDMI versi 2.1 : Kompatibel dengan konten beresolusi hingga 8K.
Apabila versi dan resolusinya tidak cocok, kamu tetap bisa menghubungkannya selama tipe atau bentuk konektornya sama, tetapi resolusi gambar akan jadi lebih rendah dan gambar cenderung berkedip.
Karenanya, pilihlah versi kabel HDMI yang sesuai untuk tampilan konten. Buat mengakses game atau menonton film, gunakan kabel HDMI versi 2.0 atau lebih.
-
Panjang kabel ideal
Sebaiknya, pilihlah kabel HDMI dengan panjang sekitar 1 – 2 meter untuk menyambungkan perangkat. Kamu bisa menggunakan kabel yang lebih panjang, tetapi tidak melebihi 5 meter.
Semakin panjang kabel HDMI, semakin berisiko terjadi penurunan kualitas gambar. Itu terjadi akibat kabel dapat kehilangan propagasi sinyal apabila panjang kabel terlalu panjang.
Jika terpaksa harus menggunakan kabel HDMI yang panjang, seperti untuk kebutuhan acara-acara konser, maka kamu perlu menambahkan HDMI transmitter saat menggunakannya. Alat tersebut berfungsi untuk memperkuat sinyal audio visual saat ditransfer melalui kabel HDMI tersebut.
Seperti disebut di atas, ada beberapa komponen yang harus kita sambungkan secara bersamaan saat kita hendak streaming. Kabel HDMI hanyalah salah satunya. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan komponen dan faktor lain.
Selain kabel HDMI, kamu perlu perlu perhatikan soal kompatibilitas MHL pada ponsel, konektor USB 3.0, proteksi HDCP pada perangkat, spesifikasi komputer yang kalian gunakan, dan tentu saja, pengaturan perangkat yang kalian gunakan, seperti OBS atau ataupun Streamlabs. Agar bisa streaming dengan lancar, pelajari masing-masing faktor tersebut ya.