Foto: Vonix F30/Good Gaming Shop

Gamer, salah satu headset gaming Rexus yang paling diminati adalah Rexus Vonix F30. Apa buktinya? Gampang, kamu ihat dalam salah satu kanal penjualan toko online resmi shopee.co.id/rexusid, produk ini sudah terjual hingga lebih dari 5.300 unit per hari ini!

Seperti jargon, Mau pilih warung yang enak? Cari yang banyak pengunjungnya, itulah hal awal yang membuat saya tertarik menjajal produk ini. Semakin banyak pembelinya, tentu saja makin banyak orang yang berani menaruh kepercayaan pada produk ini – saya salah satunya, akhirnya.

Itu baru dari data satu toko online resmi. Bagaimana dengan toko online resmi lainnya? Toko reseller? Toko offline di seluruh pelosok Indonesia? Bisa dibayangkan ribuan orang sudah menggunakan produk fenomenal ini.

Sejak diluncurkan pada awal tahun 2020 lalu, headset gaming Rexus Vonix F30 ternyata langsung mendapat sambutan yang luar biasa dari para gamer, terutama dari penggemar setia produk Rexus.

Love at First Sight

Hal kedua yang menarik perhatian saya  selain banyaknya orang yang sudah membeli produk ini adalah tampilan headset ini. Tanpa bermaksud seksis, tampilan headset ini memang sangat maskulin dan sepertinya ditujukan untuk gamer cowok, meski tidak menutup kemungkinan dipakai oleh para gamer cantik.

Tampil dengan warna hitam solid, headset ini langsung menyita perhatian saya. Sebagai penyuka headset dan penghobi game yang sudah matang (baca: tua) tentu saya mempunyai gairah pada headset gaming dengan desain yang sederhana dibandingkan dengan headset gaming yang bentuknya aneh-aneh.

Headset ini tampil dengan desain yang sederhana, kompak, dan memprioritaskan fungsinya. Jikapun ada LED RGB nya, porsi LED RGB itu hanya menjadi aksen, tidak mengganggu aktivitas kita atau membuat kita tampil norak dengan kepala yang seolah-olah menyala.

Penambahan aksen LED RGB pada headset Rexus F30 ini justru membuat tampilan penggunanya lebih menarik saat melakukan game streaming. Kesan LED headset berpadu apik dengan LED yang ada di keyboard atau casing PC.

Rexus F30 hadir dalam dua model desain LED yang manis, yaitu model LED line dan model LED strip. Biar gampang bedainnya, lihat saja fotonya di display toko dan pilih model mana yang kamu suka.

Keunggulan lainnya adalah headset ini mempertahankan durabilitas layaknya berbagai tipe headset Rexus lain yang sudah banyak digunakan di beragam game center.

Tampil tangguh, Vonix F30 tak mengesampingkan fungsi utamanya sebagai pemroduksi suara, dengan suara yang detil dan range lebar, seperti karakterisitik headset gaming pada umumnya. Headset ini menggunakan driver berdiameter 50mm untuk menghasilkan suara berdaya besar.

Headset Rexus F30 juga dilengkapi mikrofon fleksibel untuk mengambil suara dari berbagai arah, dengan beberapa titik mikrofon berdiameter besar, yaitu 5mm, di ujung mikrofonnya.

Dari beberapa aspek di atas, sebenarnya headset gaming Rexus F30 tidak jauh beda dengan beberapa headset gaming lainnya. Tidak ada fitur baru yang sangat spesial sehingga bisa menjadi sebuah point selling.

Tapi, perlu diingat bahwa justru dari spesifikasi standar tersebut, para pengguna headset gaming dapat menilai keseimbangan antara faktor desain – fungsi – kualitas suara – keawetan – harga.

5 unsur inilah yang tampaknya menjadi alasan produk ini menjadi salah satu idola baru. Yuk, kita bahas satu per satu.

Desain  Headset Gaming Rexus Vonix F30 Simpel

Ini jadi alasan terkuat. Headset ini tampil dengan desain sederhana yang meneruskan beberapa tipe headset gaming PC Rexus terdahulu. Penggunaan bando yang lebar ternyata masih diminati oleh para gamer saat ini.

Bando tersebut sangatlah fungsional dan nyaman. Kehadiran bando yang lebar tersebut bukanlah tanpa alasan. Di dalam bando yang dilapisi material karet plastik yang nyaman, terdapat plat metal yang fleksibel dan sangat kuat.

Dengan ukuran yang lebar, sekitar 4cm, tentu saja plat tersebut makin kuat dan dapat menjepit erat sehingga headset pas digunakan di kepala.

Dome speaker dengan desain konvensional berbentuk melingkar juga masih sangat digemari. Dibandingkan dengan desain   yang berbentuk lain, seperti segi lima atau oval, bentuk lingkaran lebih nyaman digunakan karena dapat melingkupi seluruh area telinga (overear) secara optimal.

Dome speaker Rexus Vonix 30 tersebut dilengkapi dengan earpad atau busa tebal dengan lapisan PU leather yang lembut. Itu membuat jepitan bando yang kuat tetap terasa nyaman saat digunakan, terutama untuk waktu lama.

Satu lagi yang jadi faktor penarik dalam desain Rexus F30 adalah penggunaan LED RGB yang tak berlebihan. Rexus F30 menggunakan cover plastik berwarna putih susu atau marble untuk  LED yang melingkari dome speaker sehingga cahaya LED tidak terlalu terang, meski tetap asyik dilihat.

Mengutamakan Fungsi Headset yang Sebenarnya

Sebagai headset gaming untuk PC, Rexus F30 mempunyai tiga buah colokan. Dua colokan berupa jack 3,5mm sebagai konektor untuk audio dan mikrofon serta satu colokan USB untuk konektor daya menyalakan lampu LED-nya.

Saat digunakan di PC, pengguna tinggal mencolokkan ketiganya. Saat digunakan di ponsel, maka dibutuhkan kabel atau sambungan converter dari dua jack 3.5mm ke satu colokan 3.5mm untuk mikrofon dan audio.

Dari keberadaan konektornya saja, tampak bahwa headset ini mengutamakan segi fungsionalitas. Aspek fungsionalitas ini juga makin diperkuat dengan keberadaan mikrofon fleksibel dengan sistem konvensional, tidak perlu pakai sistem ditarik ataupun dicopot-pasang.

Mikrofon ini dilengkapi dengan enam titik mikrofon kecil di dalamnya sehingga dapat menangkap suara dari berbagai arah.

Kualitas Suara Boljug

Bicara soal kualitas suara, tentu tidak bisa dilepaskan dari fungsi driver dalam headset ini. Sangat menguntungkan bagi pembeli bahwa dengan harganya saat ini, pembeli sudah mendapatkan headset dengan driver berdiameter terlebar di kelasnya, yaitu 50mm.

Keberadaan driver dengan diameter lebar tersebut memang tidak serta merta berpengaruh pada kualitas suara, tetapi secara pasti berpengaruh pada kekuatan power output suaranya.

Jujur, dari segi kualitas suaranya pun headset ini tidak mengecewakan. Detilnya masih terasa, meski dentuman bas tak terlalu istimewa. Sangat cukup untuk fungsi komunikasi dan bermain game.

Sebagai headset gaming, karakteristik yang ditonjolkan tentu adalah suara yang clear dan bright. Karakter suara tersebut memang paling cocok menggunakan driver dinamis yang lebar karena membran pada drivernya lebih leluasa bergetar.

Tampil Tangguh dan Awet

Keawetan atau durabilitas selalu berbanding lurus dengan kualitas material. Bentuk yang kompak, desain bando yang lebar dan kuat, serta bentuk mikrofon yang paten tentu sudah menjadi jaminan durabilitas headset ini.

Kekuatan headset ini makin disempurnakan dengan penggunaan kabel sepanjang 2,2m yang terbuat dari nilon rajut berlapis karet selang yang kuat. Konvensional tapi tetap fungional.

Penggunaan kabel jenis ini terbukti memberikan kekuatan maksimal dalam penggunaanya dengan memperhatikan faktor risiko tertarik atau terbakar oleh bara rokok saat pengguna menggunakannya dalam kondisi ekstrem.

Harga Rexus F30 Tak Basa-basi

Apalagi pertimbangan terakhir kita saat mau membeli headset kecuali soal harga? Banyak headset bagus dari beragam merek ternama yang tak ada habisnya jika kita ingin memiliki semuanya.

Jika kamu anak sultan yang punya rekening unlimited, tentu saja pilihan kamu memilih headset seluas samudra. Tapi, buat orang kebanyakan seperti saya, sudah jadi pilihan bijak untuk mendapatkan sensasi bermain game secara layak dengan headset yang harganya wajar.

Tak bisa dipungkiri, ini adalah salah satu faktor penentu kelarisan headset ini. Dengan harga yang dibanderol sekitar 160 – 185 ribu Rupiah – tergantung masing-masing toko – headset ini tentu jadi primadona baru.

Dengan semua kualitas dan fitur yang telah dijelaskan di atas, harga segitu tampaknya sangat beralasan. Apalagi dalam situasi pandemi seperti saat ini, kita tentunya ingin mendapatkan barang berkualitas dengan bujet yang bersahabat.

Tidak hanya buat bermain game, headset gaming Rexus Vonix F30 ini dapat jadi salah satu solusi tepat mulai untuk melakukan video conference ataupun online meeting. Saya pernah mencobanya dan tidak terlihat norak karena sekali lagi, headset ini tampil elegan dengan desain yang matang.