Gamer, profesi sebagai pemain game profesional atau atlet esports sudah tidak bisa diselepekan saat ini. Profesi ini terbukti dapat menghasilkan penghasilan yang sangat tinggi, jauh dari perkiraan kebanyakan orang.
Tidak hanya dari gaji bulanan yang diberikan oleh manajemen tim tempat mereka bernaung, tetapi juga dari hadiah turnamen, product endorsement, ataupun monetasi dari kanal media pribadi mereka. Semakin populer dan terkenal namanya, tentu saja semakin banyak peluang dia memperoleh tambahan pendapatan dari dunia esports yang sangat menjanjikan kapital tak terbatas saat ini.
Sebagai referensi, berikut daftar 10 gamer profesional asal Indonesia yang mempunyai pendapatan tertinggi. Data ini diambil dari esportsearnings.com pada akhir Februari 2021. Data penghasilan akan dikurskan dalam Rupiah dengan nilai kurs 15.000 per US Dollar.
#10 Dreamocel (Randy Muhammmad Sapoetra)
Game: Dota 1 Pemain Dota 2 asal Semarang ini sempat menjadi perbincangan hangat ketika memutuskan hengkang dari tim besar Boom ID pada akhir 2020. Berita terakhir menyebutkan bahwa dia sekarang berlabuh di tim Cow bersama konpatriot tim terdahulu, InYourDream dan Poloson.
Penghasilan: 85o jutaan.
#9 Alice (Maureen Gabriella)
Game: PUBGM Maureen menjadi satu-satunya pemain perempuan yang ada dalam daftar pemain dengan penghasilan tetinggi saat ini. Gamer cantik ini berhasil mengukir prestasi bersama tim penghasil bintang, Bigetron RA.
Penghasilan: 860 jutaan.
#8 InYourDream (Muhammad Rizky)
Game: Dota 2 Salah satu pemain senior Dota 2 Indonesia sudah malang melintang di daftar pemain dengan penghasilan tertinggi. Turut membesarkan divisi Dota 2 Boom ID dan sempat berlabuh di tim luar negeri, pemain yang akrab dipanggil Kiki ini sekarang diketahui menjadi salah satu pilar tim Cow.
Penghasilan: 870 jutaan.
#7 Xheper (Kenny Deo)
Game: Dota 2 Kenny "Xepher" Deo menjadi salah satu pemain Dota 2 terbaik dunia asal Indonesia. Ia sempat bermain di tim asal Malaysia, yakni Tigers. Saat ini, Kenny tergabung dalam tim T1 asal Korea.
Penghasilan: 1,1 milyaran.
#6 Xcurrate (Kevin Susanto)
Game: Counter Strike: Global Offensive Xccurate adalah seorang pemain Counter Strike (CS:GO) dari tim NG Esports. Di usia 23 tahun, ia sudah mengumpulkan pundi-pundi rupiah dari 45 turnamen.
Penghasilan: 1,2 milyaran
#5 Microboy (Nizar Pratama)
Game: PUBGM Eks pemain Bigetron RA ini sempat menghebohkan dunia esports Indonesia karena kepindahannya ke tim raksasa lain, Evos, dengan nilai transfer yang fantastis. Bersama Bigetron RA, dia sudah dua kali menjadi juara dunia kompetisi PUBG Mobile secara berturut-turut.
Penghasilan: 1,7 milyaran.
#4 Ryzen (Muhammad Albi)
Game: PUBGM Para penggemar PUBG Mobile tentunya sudah tidak asing dengan pro player yang hangat dikabarkan berpacaran dengan sesama gamer dari tim Bigetron, BTR Babyla. Pro player berusia 19 tahun ini berhasil memperkuat BTR RA di PMCO Fall Split 2019 hingga menjadi juara dunia. Inilah saat ia berhasil mendapatkan hadiah terbesar.
Penghasilan: 1,9 milyaran
#3 Zuxxy (Made Bagas Pramudita)
Game: PUBGM Made Bagas "Zuxxy" Pramudita saat ini menempati posisi ketiga sebagai pro player Indonesia dengan penghasilan tertinggi. Di usianya yang masih sangat muda, yakni 17 tahun, ia sukses mengantongi sekitar 145.248 dolar AS. Itu diperolehnya dari hadiah berbagai turnamen internasional yang kerap diikutinya.
Penghasilan: 2 milyaran.
#2 Luxxy (Made Bagus Prabaswara)
Game: PUBGM Saudara kembar dari Zuxxy ini juga membela Bigetron Red Alien sejak 2018 dan membawa timnya menjadi juara dunia PUBG Mobile. Pro player kelahiran 31 Mei 2003 ini merupakan atlet esports di bawah umur pertama PUBG Mobile yang bahkan bisa menjadi juara dunia.
#1 BnTet (Hansel Ferdinand)
Game: Counter Strike: Global Offensive Posisi puncak pemain dengan penghasilan tertinggi masih dipegang oleh pemain senior yang sudah malang melintang di game CS:GO sejak 2016 silam. Setelah dilepas Gen.G asal Amerika Serikat pada akhir 2020, pemegang posisi rifler ini membuat kejutan besar dengan bergabung dalam EXTREMUM asal Rusia sejak Januari 2021.
Penghasilan: 2.3 milyaran
Penghasilan para gamer tersebut belum ditambah dari pendapatan dari berbagai sumber pendapatan lain seperti iklan dan monetasi kanal media sosial yang sangat fluktuatif dan dapat berubah tiap saat.
Data penghasilan tersebut tentunya menjadi bukti bahwa dunia game ini tidak bisa lagi dibuat main-main. Kamu yang punya bakat dan minat dalam dunia ini bisa mulai serius menekuni dunia esports secara serius.
