Gamer, tidak seperti laptop yang biasanya sudah memiliki fitur Bluetooth terintegrasi, PC atau komputer harus membutuhkan pengaturan tambahan agar bisa terkoneksi dengan perangkat Bluetooth. Selain pengaturan di dalam sistemnya, komputer juga harus ditambah perangkat penerima (receiver) agar bisa mengakses Bluetooth.
Awalnya, koneksi Bluetooth memang lebih difokuskan untuk menyambungkan antara perangkat seperti headset, gamepad, speaker portable, atau koneksi antara perangkat mobile. Sistem koneksi tersebut sangat praktis dan mudah diaplikasikan.
Namun, seiring perkembangan perangkat teknologi yang makin cair, banyak pengguna yang ingin mengoneksikan perangkat berbasis Bluetooth ke komputer atau PC. Yang sering kali terjadi, pengguna ingin menghubungkan headset Bluetooth ke komputer. Tujuannya tentu agar bisa mendengarkan musik atau bermain game di komputer atau PC dengan lebih nyaman tanpa terganggu kabel.
Mau juga menyambungkan perangkat Bluetooth ke komputer? Nah, berikut cara mudah yang bisa kamu lakukan.
-
Cek dulu apakah sudah ada fitur Bluetooth di komputermu
Kamu bisa melakukannya dengan masuk ke Control Panel > Network and Internet > Network Connections. Jika terdapat penerima Bluetooth yang terpasang dan dikonfigurasi dengan benar, kamu akan menemukan notifikasi “Bluetooth Network Connection” bersama sambungan jaringan lain, seperti Ethernet dan Wi-Fi.
Cara lainya, kamu bisa membuka Device Manager dan mencari “Bluetooth”. Kamu juga bisa memeriksa fisik komputer dan mencari apakah ada perangkat seperti dongle USB yang sudah tersambung di salah satu port atau terminal USB komputer.
-
Tambahkan alat receiver Bluetooth
Jika memang belum ada alat penerima atau dongle receiver USB di komputermu, maka kamu memang harus membeli dongle USB itu dan memasangnya di komputer. Banyak pilihan receiver Bluetooth yang bisa dibeli. Harganya pun relatif murah, hanya sekitar 30 ribuan.
-
Pilih receiver atau Bluetooth dongle dengan profil yang sesuai
Bluetooth memiliki beragam profil yang berfungsi untuk kelancaran komunikasi data. Profil Bluetooth sendiri adalah penanda antar perangkat yang memiliki sistem Bluetooth agar komunikasi data dapat berjalan dengan baik.
Ada banyak jenis profil Bluetooth. Beberapa di antaranya yang paling sering digunakan adalah A2DP (Advanced Audio Distribution Profile), BIP (Basic Imaging Profile), dan HFP (Hands-Free Profile). A2DP yang merupakan profil Bluetooth untuk transfer data berupa audio. BIP digunakan untuk transfer data berupa gambar, sedangkan HFP adalah untuk memungkinkan penggunaan perangkat handsfree seperti headset, dan lain sebagainya. Meskipun kamu memiliki perangkat yang dapat terhubung dengan Bluetooth, perangkat tersebut tidak akan dapat berkomunikasi selama tidak memiliki profil Bluetooth yang cocok.
Karenanya, pastikan receiver atau dongle Bluetooth mendukung beragam profil tersebut agar dapat mudah menyesuaikan dengan profil perangkat yang ingin dikoneksikan. Informasinya biasanya tertulis di kemasan receiver Bluetooth. Jadi, pastikan receiver Bluetooth yang kamu beli mendukung jenis perangkat yang kamu gunakan.
-
Instal receiver Bluetooth
Ada receiver Bluetooth yang membutuhkan penginstalan driver sebelum digunakan. Untuk receiver Bluetooth seperti ini, biasanya dilengkapi dengan CD driver atau disertai alamat unduh driver dalam kemasannya.
Sebelum mengoneksikan unit receiver-nya, pastikan kamu sudah mengunduh dahulu driver tersebut. Biasanya, setelah diunduh akan muncul tampilan tatap muka cara pengaturan driver tersebut. Ikuti panduannya. Caranya sangat mudah kok.
Ada pula receiver Bluetooth yang tidak perlu driver. Tinggal colokkan perangkatnya dan secara otomatis Windows akan mengenalinya sebagai perangkat penerima Bluetooth.
-
Koneksikan atau pairing perangkat Bluetooth
Setelah memasukkan dongle dan mengatur drivernya, ikon Bluetooth akan muncul di panel sistem Windows, seperti yang terlihat pada gambar di bawah. Klik kanan ikon tersebut dan pilih "Add a Bluetooth Device" dari menu.
Saat mengoneksikannya, pastikan perangkat yang ingin dikoneksikan dalam keadaan “On” dan siap disambungkan. Tanda bahwa perangkat siap disambungkan adalah munculnya tanda pada perangkat.
Sebagai contoh, pada headset bluetooth Rexus M1, lampu indikator berwarna biru akan berkedip saat siap untuk pairing. Sedangkan pada keyboard Daxa M71 Pro yang dilengkapi koneksi Bluetooth juga, tombol P akan berkedip saat keyboard tersebut siap di-pairing.
Mudah, bukan? Selain praktis, dengan mengoneksikan perangkat dengan komputer atau PC dengan koneksi Bluetooth juga memungkinkan kita ambil jarak lebih nyaman sambil sambil mengoperasikan komputer atau PC. Kamu bisa mengetik atau bermain game sambil tiduran atau duduk selonjoran biar lebih nyaman.