Gamer, tak mau ketinggalan jaman, Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI menyarankan para orang yang tinggal di rumah karena terdampak wabah Covid-19 untuk memainkan game. Ada Fortnite, PUBG, Clash of Clan, hingga Game Cacing yang disarankan kemenkominfo buat dimainkan.
Berdasarkan postingan akun Line milik Kemkominfo Republik Indonesia, ada beberapa rekomendasi game yang bisa kamu mainkan selama berada di rumah. Tujuannya adalah untuk mengajak masyarakat menggunakan teknologi telekomunikasi yang ada untuk melepas stres dengan cara yang menyenangkan.
Game Populer
Tampak judul-judul video game yang sudah tak asing lagi bagi para gamer. Ada Fortnite, PUBG, Clash of Clan, hingga game yang lagi naik daun, seperti Arknights dan Animal Crossing. Melihat dari rekomendasi tersebut, Kemkominfo nampaknya menilai bahwa judul-judul game tersebut ampuh untuk mengusir stres serta aman untuk dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Dari beberapa game yang direkomendasikan ada dua game yang berbasis game bergenre perang, yaitu Fortnite dan Players Unknown Battle Ground. Memang sedikit membuat penasaran alasan Kemkominfo tetap memasukkan dua game tersebut dalam daftar game yang direkomendasikan.
Masih Dinilai Aman
Masihf terkait dengan alasan Kemkominfo memilih beberapa judul video game tersebut patut dipertanyakan, terutama untuk Fortnite dan PUBG yang pada dasarnya bergenre battle royale.
Beberapa sumber mengatakan bahwa dua game tersebut masih digolongkan aman untuk dimainkan karena dari segi visual dan artwork-nya tidak mengumbar kekerasan secara vulgar, walau memang ada unsur pembunuhan.
Terutama untuk Fortnite, game tersebut memang tidak tampak jelas sebagai sebuah game perang yang menyeramkan dan dark. Itu disebabkan karena tampilan para heroes nya yang lebih santuy, dengan skin yang kadang malah terlihat lucu.
Kedua, tidak bisa dipungkiri bahwa game battle royale sudah jadi genre game yang “wajib” dimainkan oleh para gamer saat ini. Sebebarnya bukan soal bisa membunuh pihak lain, tapi lebih ke adu strategi agar tetap bertahan hidup. Dua alasan tersebut memang dirangkum dari beberapa media yang mengulas hal tersebut, bukan dari keterangan langsung sumber Kemkominfo.
Di luar polemik adanya dua game survival tersebut, patut diapresiasi peran Kemkominfo untuk memberi perhatian khusus pada kondisi psikis para gamer dalam menghadapi situasi karantina salama wabah Covid-19 ini.
Mungkin, perlu disarankan sebuah game baru yang berisi perburuan terhadap virus Corona dan menghabisinya hingga punah. Setiap orang pasti ingin memainkan game tersebut saat ini…