7 Langkah Memilih USB Hub Terbaik Sesuai Harga

Gamer, kalian pasti sudah mengenal USB Hub. Ya, perangkat ini berfungsi untuk menyambung sekaligus memperbanyak konektor dari PC atau laptop ke berbagai perangkat.
Mungkin kamu juga mengalami bahwa saat ini makin banyak perangkat lain yang musti disambungkan ke PC. Padahal, kebanyakan PC hanya memiliki sekitar 3-5 terminal USB di casingnya. Untuk mengatasinya, kita harus membagi terminal USB tersebut dalam beberapa titik konektor yang lain.
Untuk itulah USB Hub hadir. USB Hub tersebut bekerja secara pararel dan memampukan semua perangkat yang terhubung dengannya bekerja secara bersamaan.
USB Hub yang baik

USB Hub Tidak Kuat Menghantar Daya dan Data

Sebelum bicara mengenai pilihan USB Hub yang baik, seyogyanya kita mengetahui terlebih dahulu kendala yang kerap terjadi jika kita menggunakan USB Hub yang kurang berkualitas. Kendala pertama yang sering ditemui saat memilih USB Hub adalah perangkat ini tidak bisa digunakan untuk mengoneksikan hard disk atau perangkat lain yang membutuhkan kecepatan transfer untuk data yang besar.
Kendala yang lain adalah USB Hub tersebut tidak bisa memfasilitasi fungsi perangkat yang kita koneksikan melaluinya. Banyak ditemukan kasus bahwa perangkat gaming tidak bisa berfungsi dengan baik saat dikoneksikan dengan tambahan USB Hub.
Masalah tersebut terjadi karena dua hal utama. Pertama, karena kualitas USB Hub dan kedua, karena salah memilih spesifikasi USB sehingga tidak mampu mengakomodasi kebutuhan.

Langkah Memilih USB Hub yang Baik

Ada beragam jenis USB Hub yang ada di pasaran. Harganya pun bervariasi, mulai dari yang hanya 5ribuan hingga ratusan ribu. Saking banyaknya pilihan USB Hub, kita justru jadi bingung saat memilihnya.
Seperti pepatah bahwa ada harga, ada rupa, maka sebaiknya kita juga menyesuaikan bujet yang kita keluarkan dengan kualitas yang kita inginkan. Namun, tentu saja, hal itu bukan berarti bahwa USB Hub yang mahal tentu baik dan berkualitas.
Nah, agar tidak salah memilih USB Hub, ada beberapa langkah yang bisa kamu praktikkan.

1. Pilih USB Hub bertipe 3.0

Secara umum, ada dua tipe konektor Universal Serial Bus yang ada di pasaran saat ini, yaitu USB 2.0 dan USB 3.0. USB 2.0 mempunyai kecepatan rata-rata 480mbps, sedangkan USB 3,0 rerata bekerja dengan kecepatan hingga 5Gbps.
Tentu saja, dengan memilih USB Hub 3.0, kecepatan transfernya akan tinggi dan besar datanya pun lebih besar. Selain itu, tipe USB ini juga lebih kompatibel dengan beragam terminal USB PC terkini yang makin banyak menggunakan terminal USB 3.0.
USB Hub 3.0 ini mudah diketahui dengan melihat bagian dalam port-nya yang berwarna biru muda biasanya merupakan jenis USB 3.0 atau jenis terbaru (3.1 ataupun 3,2). Namun, cara yang lebih tepat untuk mengetahuinya adalah dengan melihat tabel spesifikasi dari PC yang terhubung.

2. USB Hub yang dilengkapi power supply

Ada dua jenis sumber daya listrik pada USB hub, bus power dan self power. Bus power adalah USB hub dengan sumber daya dari port perangkat yang terhubung seperti PC.
Jenis USB Bus Power memiliki konsumsi daya dan jumlah port yang lebih terbatas. Dengan demikian, saat terhubung dengan perangkat besar, USB hub menjadi tidak stabil. USB hub jenis ini direkomendasikan jika Anda hendak menyambungkan perangkat dengan konsumsi daya yang kecil. Beberapa perangkat yang bisa menggunakan USB hub ini seperti mouse, keyboard, speaker kecil, dan sejenisnya.
Jenis lainnya, USB hub self power dengan daya yang lebih terjaga karena menggunakan adaptor AC. Jenis USB hub ini direkomendasikan jika Anda hendak menghubungkan ke periferal yang lebih besar sepert hard disk berkapasitas besar.
Ada juga jenis USB hub yang didukung dengan kedua jenis supply daya tersebut dan PD (Power Delivery). Jenis USB hub ini dapat mentransfer data saat USB hub mengisi daya pada PC. Maka dari itu, saat hendak memilih, periksa dahulu jumlah dan jenis perangkat yang hendak Anda sambungkan.
Foto: USB HUB RXH 332 3.0
3. USB Hub dengan beberapa macam jenis port
Pada umumnya, ada dua jenis konektor utama pada USB hub, yakni tipe-A dan tipe-C. Jenis konektor tipe-A biasa digunakan untuk perangkat komputer atau laptop, sedangkan tipe-C biasanya digunakan pada produk Apple.
Pilihlah konektor hulu (sisi PC) dan hilir (sisi USB) yang sesuai dengan PC dan USB yang digunakan. Selain itu, ada beberapa port hilir pada USB hub yang dapat dimasukkan kabel HDMI dan SD card.

4. Pilih USB Hub dengan kabel yang tidak terlalu panjang

Panjang kabel USB biasanya sekitar 15cm hingga 100cm. Lebih dari itu tentu kamu harus memesan USB Hub secara kustom. Sebaiknya kabel USB Hub tidak terlalu panjang sehingga arus dari komputer tidak terlalu bekerja keras sampai ke perangkat terhubung.

5. USB Hub dengan material bagus

Build quality sebuah USB Hub tergantung pula pada material pendukungnya. Pilih USB Hub dengan material plastik ABS yang keras dan dikombinasikan lapisan metal sebagai pelindung, terutama pada bagian luarnya. Itu bisa kamu temukan pada USB Hub Rexus 320 yang menggunakan aluminium pada cover-nya.

6. USB Hub multifungsi

Tentu dari kita maunya mendapatkan barang yang memiliki beberapa fungsi sekaligus, bukan? Nah, kamu juga bisa memilih USB Hub yang memiliki banyak fungsi lain. Contohnya adalah USB Hub yang bisa berfungsi sebagai headset stand, seperti pada Rexus J3.
Foto: USB HUB RXH-320
7. USB Hub yang mempunyai tombol On-Off
Pilihan USB Hub yang baik juga jatuh pada USB Hub yang dilengkapi dengan pemutus daya atau aliran arus. Tujuannya tentu agar memudahkan kamu mengontrol asupan daya yang masuk ke perangkat terhubing saat kamu tidak menggunakannya. Daripada terlalu sering mencabut dan mencolokkan USB port yang berpotensi membuat port-nya longgar, metode saklar daya ini lebih menguntungkan.
Makin jelas ya saat hendak membeli USB Hub terbaik? Sebagai rekomendasi, kamu bisa memilih menggunakan USB Hub Rexus yang dibanderol dengan harga terjangkau. Ada beberapa pilihan USB Hub Rexus yang bisa dipilih, yaitu USB Hub 331, 332, 336, maupun 345. Tiap seri USB hub tersebut memiliki kelebihan masing-masing.
Tentukan pilihan USB Hub yang ingin kamu beli ya.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Please note, comments must be approved before they are published