Jika kamu merasakan kesakitan di bahu (bukan cinta) setelah menggunakan komputer, atau gaming, mungkin kamu sedang menderita kondisi yang diketahui sebagai “mouse shoulder.”Rasa sakit ini semakin sering dialami oleh pekerja kantoran dan gamer. Ini yang harus kalian ketahui tentang penyakit ini dan cara merawatnya.
Mouse shoulder? Bukan gejala ketombe
Mouse shoulder adalah kondisi yang mengacu pada rasa sakit di bahu dari menggunakan mouse tanpa menggunakan sandaran tangan yang benar. Ini bisa berkembang selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan dari penggunaan. Cedera regangan berulang (repitive strain injury) dari gerakan konstan berulang di area yang kecil ini bisa menuju ke rasa sakit di bahu, leher, dan punggung bagian atas.
Gampangnya begini.
Kalau lagi kerja di kantor atau bermain game, kamu mungkin menghabiskan berjam-jam setiap hari dengan satu tangan kamu menggapai mouse kamu, ngeklik-klik, dan menyeret. Canadian Centre for Occupational and Health Safety kasih tau kalau kita sebenarnya menggunakan mouse tiga kali lebih sering dibandingkan dengan keyboard. Pemakaian yang berulang-ulang ini terjadi saat bekerja atau bermain video game.
Kalau kamu belum menyiapkan tempat kerja yang ergonomis, mouse kamu mungkin menjadi ketinggian atau kerendahan. Mungkin juga kamu tidak mempunyai sandaran tangan. Kalau mouse kamu terlalu rendah, kamu akan selalu menggapainya, ketinggian maka kamu selalu meregangkan otot di bagian lengan bagian atas dan bahu.
Dengan waktu dan tekanan yang cukup, semua bagian tubuh tidak akan tahan dengan Cedera regangan berulang. Inilah yang terjadi dengan mouse shoulder.
Apa penyebab mouse shoulder?
Ada banyak penyebabnya. Salah satunya adalah menggunakan mouse yang membutuhkan pergerakan kecil yang dipusatkan dengan tangan dan jari. Lama-lama, otot kecil ini akan kecapean dan kecapean ini yang akan menuju kepada ketegangan di kumpulan otot besar yang mencoba untuk mengimbangi kecapean itu.
Seperti yang dijelaskan oleh osteapat di Britania Raya, Jane O’Connor & Associates:
“Bahu dan tulang belikat terikat dengan tubuh dengan bermacam-macam otot yang juga terhubung dengan tulang belakang, tulang rusuk, leher dan pangkal tengkorak. Memegang mouse dengan tangan yang menjauh dari tubuh menyebabkan otot-otot ini berkontraksi, karena mereka yang menyokong bobot dari tangan yang kejauhan. Duduk seperti ini untuk waktu yang lama dengan gerakan yang sama berulang-ulang dapat menyababkan rasa sakit.”
Tidak hanya menggunakan komputer, rasa sakit ini juga bisa terjadi kalau kamu melakukan aktivitas yang sama berulang-ulang.
Baca juga: 5 Tips Menentukan Kursi Gaming Terbaik Kamu
Gejala terumum mouse shoulder
Kamu bisa mengalami lebih dari satu gejala secara bersamaan:
- Rasa sakit di bahu (yang menggunakan mouse),
- Rasa terikat atau sakit di tubuh bagian atas dan tulang belikat,
- Rasa sakit dari lengan sampai tangan,
- Mati rasa di jari-jari dan tangan,
- Rasa panas atau kekakuan di bahu atau lengan,
- Rasa sakit di pergelangan tangan,
- Kejang urat,
- Kurang tenaga di tangan,
- Pusing,
- Rasa sakit yang parah di sendi, kalau sudah berlebihan.
Dimodif posisi duduknya
Karena mouse shoulder biasa terjadi karena tempat kerja yang tidak ergonomis, begini cara memodifikasinya:
- Pastikan tempat kerjamu ergonomis,
- Letakkan mouse kamu sebagaimana kamu tidak perlu meraihnya,
- Sesuaikan sandaran tangan kamu, sehingga 90° dari tangan dan lengan kamu,
- Pegang mouse kamu dengan sedikit cinta, jangan terlalu kuat,
- Pastikan bahu kamu tidak merasa banyak beban,
- Stretching supaya pergerakan kamu bervariasi.
Baca juga: Posisi Duduk Yang Benar Untuk Gamer Dan Pekerja Kantoran
Memang mouse shoulder penting banget untuk diketahui, tetapi posisi duduk kamu juga tidak kalah penting untuk memiliki hidup yang sehat dan mantul. Makanya, baca juga cara memposisikan bokong kamu dengan baik saat bermain game ataupun bekerja dan cara menjaga kondisi mata yang baik.