10 Cara Tepat Gunakan dan Rawat Earphone Gaming Agar Awet

Gamer, earphone gaming jadi sebuah sebuah perangkat penting untuk bermain game sehingga gamer perlu tahu cara merawatnya agar awet. Karena merupakan perangkat yang relatif kecil dengan komponen mini dan kabel yang halus pula, maka dibutuhkan penanganan yang lebih hati-hati.

Meski kecil dan terlihat ringkih, namun bukan berarti kita terbatas dalam menggunakannya. Gunakan saja seperti biasa. Beberapa produk earphone pun telah dilengkapi dengan komponen tertentu yang tak mudah rusak dan bisa digunakan dalam kondisi apapun. Seperti misalnya pada earphone gaming Rexus EP3 dan Rexus EZ1, keduanya sudah menggunakan kabel jenis TPE (thermoplastic elastomer) yang lebih kuat dan fleksibel dari kabel earphone biasa.

Sebenarnya, fungsi dan bentuk earphone gaming sama dengan earphone pada umumnya, tetapi karena lebih dikhususkan untuk bermain game, maka earphone ini disebut sebagai earphone gaming. Karena mirip dengan earphone pada umumnya, maka perawatannya pun tidak jauh beda dengan perawatan earphone biasa.

Berikut beberapa cara menggunakan dan merawat earphone agar awet yang bisa kalian aplikasikan pada earphone gaming ataupun earphone lainnya.

  1. Biasakan untuk “burning-out”

Cara ini sebenarnya biasa dilakukan buat headset ataupun earphone lama, tetapi tetap bisa kita aplikasikan pada earphone modern hingga kini. Tujuan burning-out adalah untuk melemaskan membran pada driver agar lebih fleksibel dan tak mudah. Seperti kita ketahui, kebanyakan headset dan earphone di pasaran menggunakan jenis dynamic driver yang mengandalkan membran dan koil yang perlu dilemaskan terlebih dahulu sebelum digunakan.

Caranya bagaimana? Mudah. Gunakan earphone untuk mendengarkan musik beragam genre selama sekitar 24 jam dengan volume bertingkat. Awal, bisa digunakan 30% volume, kemudian tingkatkan menjadi 60%, dan terakhir untuk 80-90% volume.

  1. Hindari menggunakan earphone dengan volume full

Membran pada driver itu adalah lapisan biofilm yang sangat tipis. Karenanya, volume yang terlalu kencang dan full dapat berpotensi merobek lapisan ini. Selain itu, mendengarkan musik dalam volume keras dan dalam waktu lama juga dapat menyebabkan kerusakan pendengaran secara permanen. Tidak mau kan kalau kemudian kamu digelari dengan predikat GGB? Ganteng-ganteng budek… 

  1. Pastikan telinga kering saat menggunakan earphone

Air merupakan salah satu penyebab rusaknya earphone. Secara tak sadar biasanya kita menggunakan earphone dalam kondisi telinga yang basah. Hal inilah yang membuat earphone cepat rusak. Jika earphone kamu kemasukan sampai kemasukan air, apalagi sempat tenggelam, kecil kemungkinan untuk bisa digunakan kembali. Jangan buru-buru menyalahkan produsennya jika earphone-mu rusak karena konsleting akibat kemasukan air. Itu adalah murni kesalahan dalam penggunaan.
  1. Jaga kebersihan earphone

Debu yang menempel dapat mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan earphone. Sebaiknya, bersihkan earphone-mu dari kotoran yang menempel secara rutin agar memperpanjang usia earphone. Cara membersihkannya sangat mudah, gunakan lap kering dan bersih untuk mengelapnya. Untuk bagian earbud atau eartips bisa tambahkan cairan desinfektan saat mengelapnya agar tetap higienis.
  1. Manfaatkan pouch atau kantong earphone

Kebanyakan earphone masa kini dilengkapi dengan pouch atau kantong dalam paket pembelian. Fungsinya bukan sebagai merchandise yang digunakan menyimpan koin, tetapi tentu buat menyimpan earphone tersebut setelah digunakan. Pouch tersebut biasanya bagian dalamnya dilengkapi dengan bahan lembut dan bersifat menyerap lembap agar earphone selalu dalam keadaan kering. 

  1. Hindari mencopot dengan menarik kabel

Kerusakan yang sering terjadi pada earphone adalah putus bagian sambungan kabel dengan konektor ataupun speaker. Hal ini sering terjadi karena pengguna terbiasa mencopot earphone dengan cara menarik kabelnya. Hindari hal itu! Copot dengan menarik bagian speakernya atau pada bagian konektornya.
  1. Gulung kabel earphone secara benar

Masih terkait dengan kabel, gulunglah kabel earphone setelah digunakan secara benar. Secara benar di sini berarti gulungan tidak terlalu kecil yang justru membuat kabel kusut atau malah tidak digulung sama sekali sehingga berantakan. Gulung dalam gulungan berdiameter sekitar 10cm atau sesuai dengan ukuran pouch. 

  1. Hindari mencopot pasang mikrofon tongkat

Banyak earphone gaming seperti earphone gaming Rexus ME3, Rexus ME4 dan Rexus ME6 yang dilengkapi dengan microphone stick atau tongkat mikrofon yang fleksibel sehingga suara pengguna dapat lebih fokus ditangkap oleh mikrofon. Untuk perawatannya, hindari mencopot dan memasang tongkat mikrofon tersebut. Tongkat mikrofon tersebut biasa dilengkapi dengan jack 2,5mm yang kecil dan port-nya cenderung mudah longgar. Jika sudah soak, suara bisa terdengar putus-nyambung.

  1. Pilihlah kabel earphone berbahan kuat dan anti kusut

Dalam memilih earphone, pilih yang menggunakan kabel dengan lapisan yang kuat dan fleksibel sehingga tidak mudah putus. Saat ini, kabel dengan lapisan TPE (thermoplastic elastomer) diklaim sebagai bahan lapisan kabel terbaik. Kamu bisa menemukannya di earphone Rexus EP3 dan Rexus EZ1. 

  1. Gunakan ear-claw

Earphone dilengkapi dengan silicon earclaw yang sesuai ukuran lubang telinga pengguna. Selain akan memaksimalkan suara yang diperoleh karena earphone terpasang secara tepat di lubang telinga, penggunaan ear-claw juga akan menambah keawetan earphone karena earphone tak mudah copot sehingga berpotensi tersangkut.

Baca juga: Tips Memilih Eartips atau Earbuds

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Please note, comments must be approved before they are published