Gamer, DPI (Dot per Inch) atau satuan sensitivitas sensor merupakan salah satu fitur penting dalam sebuah mouse. DPI menjadi ukuran pergerakan titik kursor di layar sehingga menentukan akurasi dan sinkronasi pergerakan mouse yang kita pakai dengan kursor.
Setiap mouse mouse gaming tentu dilengkapi dengan teknologi chipset sensor yang menyediakan beberapa pilihan level DPI dan bisa diatur oleh penggunanya. Bisa dikatakan, DPI menjadi salah satu pembeda utama antara mouse gaming dengan mouse biasa.
Tapi, sebenarnya apakah kamu mengerti apa yang dimaksud dengan DPI itu? Dan, apakah lantas dengan memilih mouse dengan DPI setinggi mungkin benar-benar bermanfaat? Jika masih kurang mengerti, yuk kita bahas sedikit di sini.
Makin Kenal Angka DPI Sebuah Mouse Gaming
Berdasar sistem kerja mouse optik yang menggunakan kamera untuk memetakan titik cahaya pada bidang datar, muncullah istilah Dots Per Inch, yaitu nilai pengukuran sensitivitas kamera mouse dalam menitik pergerakan cahaya.
Dalam spesisifikasi mouse gaming selalu dituliskan jangkauan angka DPI. Ada yang mulai dari angka 100DPI hingga 124oo atau 16000DPI, seperti pada mouse ARSA ataupun DAXA Air. Bahkan, ada yang mengklaim bisa mencapai DPI hingga puluan ribu - meski sebenarnya tidak berguna saat diaplikasikan.
Semakin tinggi nilai DPI sebuah mouse, semakin sensitif mouse tersebut. Hal itu tentu berpengaruh pada kecepatan gerak kursor yang digerakkan oleh mouse itu.
Mouse yang mempunyai nilai DPI tinggi hanya membutuhkan sedikit gerakan untuk menggerakkan kursor. Kamu tak perlu menggerakkan mouse terlalu jauh untuk mendapatkan jangkauan kursor yang luas.
Menyesuaikan DPI Mouse Gaming Sesuai Kebutuhan
Lantas, apakah dengan mouse ber-DPI tinggi kamu akan nge-game atau melakukan pekerjaan profesional lain (desain, video editing) secara lebih mudah? Belum tentu.
Sering terjadi, justru mouse dengan DPI tinggi yang super sensitif menyulitkan kita dalam menguasai gerakan kursor. Hal itu karena kursor yang terlalu sensitif justru akan berpotensi melompat tak terkendali atau sering diistilahkan sebagai jitter. Dalam keadaan seperti itu, kita justru kesulitan membidik target karena kursor sulit dikendalikan.
Selain setelan DPI pada mouse yang bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan, kamu juga harus memperhatikan kesesuaian antara sensitivitas mouse yang kamu miliki dengan kemampuan komputermu, terutama kartu grafisnya (VGA Card).
DPI tergantung dari kemampuan perangkat keras mouse, sedangkan sensitivitas kursor juga ditentukan dari pengaturan pada sistem komputer. Sebagai contoh, kamu punya mouse dengan DPI tinggi tetapi settingan kecepatan mouse pada perangkat lunak komputer kamu belum kamu setting. Yang terjadi adalah saat menarget obyek yang cepat dan kecil, pergerakan kursor tetap tidak bisa mengikuti target tersebut.
Mengatur DPI dengan Tombol dan Software
Seperti disebut di atas, semua mouse gaming dilengkapi dengan pilihan level DPI. Pemilihan level DPI tersebut dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan menekan tombol DPI atau dengan mengaturnya dalam perangkat lunak yang mendukung mouse tersebut.
-
Menggunakan Tombol
Cara ini adalah cara yang paling mudah dilakukan untuk mengatur DPI. Perhatikan bagian atas mouse gaming dan kamu akan menemukan sebuah tombol di dekat scroll. Itu adalah tombol DPI. Dengan menekan tombol tersebut, level DPI akan berubah sesuai dengan levelnya.
Setiap mouse gaming berbeda-beda dalam menentukan tingkatkan level DPI-nya secara default. Ada yang hanya memberi tiga level default DPI, tetapi ada yang sudah memberi tujuh pilihan level DPI pada tombol DPI-nya.
Mouse Rexus Xierra X15 memudahkan pengguna dengan menyediakan 7 level DPI yang bisa dipilih hanya dengan menekan tombol DPI yang ada hingga level 7200. Jangkauan DPI nya tentu saja bisa diperluas dengan menggunakan perangkat lunak.
-
Dengan perangkat lunak
Cara kedua untuk mengatur DPI adalah dengan menggunakan perangkat lunak atau software khusus yang mendukung mouse gaming kamu. Tapi ingat, tidak semua mouse gaming disertai dengan perangkat lunak ya.
Dengan perangkat lunak, kamu bisa mengaktifkan fungsi Macro mouse gaming kamu. Salah satu fitur dalam fungsi Macro tersebut adalah pengaturan DPI. Dengan menggunakan perangkat lunak tersebut, jangkauan DPI bisa diperluas hingga level yang paling tinggi.
Sebagai salah satu pilihan dalam sebuah mouse gaming, pengaturan DPI memang penting. Tetapi, semua itu tergantung pada penggunaan dan kebutuhan masing-masing pengguna.
Beberapa gamer profesional mengaku bahwa mereka tidak terlalu sering mengganti level DPI mouse mereka dan lebih cenderung mengandalkan intuisi mereka. Jadi, mouse dengan tingkat DPI memang berguna, tapi itu bukan segalanya.
Dalam memilih mouse, terutama gaming mouse, perlu diperhatikan pula beberapa faktor seperti model yang nyaman, sesuai dengan pola genggaman dan ukuran tangan kita, berat, dan penempatan tombol yang pas. Selamat memilih mouse yang tepat buat kamu.